Kamis, 06 Maret 2008

PENDIDIKAN DALAM MENGHADAPI GLOBALISASI DAN ABAD XXI



Globalisasi telah masuk dan mempengaruhi berbagai tatanan kehidupan manusia oleh sebab itu pengaruh globalisasi tidak bisa dihindari. Bagaimana menyikapi pengaruh globalisasi supaya bermanfaat bagi umat manusia.


PENGARUH GLOBALISASI DALAM PENDIDIKAN
Globalisasi tidak hanya mengema pada bidang ekonomi dan informasi/telekomunikasi saja tapi menyentuh hampir semua tatanan kehidupan umat manusia. Esesnsinya adalah bahwa kerjasama internasional antar negara merupakan prasyarat dalam menata kehidupan global yang lebih baik. Globalisasi bukan berarti persaingan antar bangsa dalam arti sempit. Globalisasi bukan pula penindasan si kuat kepada si lemah tetapi lebih merupakan pranata baru antarbangsa yang berpijak pada semangat kebersamaan guna kehidupan masyarakat yang lebih baik. Di tengah pesimisme konflik kepentingan antar bangsa dibeberapa bagian belahan dunia, ternyata globalisasi menjanjikan nuansa baru bagi kehidupan yang lebih arif dengan berlandaskan kebersamaan, saling menghormati dan saling membutuhkan.


Beberapa konsekwensi logis adanya globalisasi dibidang pendidikan antara lain:
Pertama : Dalam globalisasi sitem nilai dan filsafat merupakan posisi kunci dalam garapan
pendidikan nasional. Semua negara menempatkan sistem nilai dan etika sebagai landasan utama dalam merancang kurikulum nasionalnya.
Kedua: Globalisasi menuntut adanya angkatan kerja yang berkualifikasi dan berpendidikan (skilled and educated employees). Dalam masyarakat informasi, lapangan kerja terutama dialamatkan pada mereka yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang berlatar belakang pendidikan yang memadai. Sebaliknya, mereka yang miskin keterampilan dan tuna pendidikan akan berderet mengisi barisan pengangguran atau sebagai kelompok perkerja dengan gaji yang sangat minim.
Ketiga: Kerjasama pendidikan mutlak diperlukan. Kerjasama internasional dibidang pendidikan adalah sisi lain daripada konsekwensi globalisasi. Bantuan dana, pengiriman tenaga ahli, ataupun pemberian beasiswa dan pengiriman siswa tugas belajar keluar negri merupakan salah satu bentuk kerjasama internasional di bidang pendidikan.
Globalisasi bukanlah hal yang negative yang terjadi dimuka bumi kemampuan kita beradaptasilah akan membuat kita menjadi orang yang turut ambil bagian didalamnya. Pesismisme akan menghancurkan kita, oleh karena itu bekalilah diri dengan pendidikan yang memadai serta asah dengan keterampilan supaya siap dalam kancah ini.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Kedua: Globalisasi menuntut adanya angkatan kerja yang berkualifikasi dan berpendidikan (skilled and educated employees). Dalam masyarakat informasi, lapangan kerja terutama dialamatkan pada mereka yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang berlatar belakang pendidikan yang memadai. Sebaliknya, mereka yang miskin keterampilan dan tuna pendidikan akan berderet mengisi barisan pengangguran atau sebagai kelompok perkerja dengan gaji yang sangat minim
buku aslinya judul dan pengarangnya klo blh tau siapa ya mas???